VIVAnews
- Virus Ebola sudah menjadi wabah global. Virus yang berawal dari
Afrika Barat ini ditakutkan menyebar ke negara-negara lain lewat
turis-turis yang masuk ke negara tersebut.
Virus
mematikan ini pun menjadi konsen bagi negara-negara yang menjadi tujuan
wisata, termasuk di dalamnya Arab Saudi. Negara yang menjadi tujuan
ibadah haji umat sedunia ini tentu bisa menjadi pintu masuk bagi virus
yang berasal dari primata ini.
Duta
Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Mustafa Ibrahim Al Mubarak, ditemui
usai peringatan hari nasional Arab Saudi yang ke-84 di Jakarta, Selasa
23 September 2014, meyakinkan jika negaranya tidak akan kebobolan dengan
penyakit ini.
"Ini bukan pertama kalinya wabah yang ditakutkan dunia dikhawatirkan masuk ke tanah suci," katanya.
Ia
mencontohkan, beberapa tahun lalu, ada wabah-wabah seperti flu burung
dan flu babi yang ditakutkan menulari para jemaah haji. Namun ternyata
kedua wabah tersebut tidak sampai masuk ke Arab.
"Allah SWT selalu memelihara kedua kota suci ini, yaitu Makkah dan Madinah," ujarnya.
Ia
juga menyatakan, pemerintah Arab juga sudah melakukan upaya-upaya
pencegahan. Ia memaparkan, para jemaah tidak boleh datang ke
lokasi-lokasi yang sudah terjangkit virus ini.
Dilanjutkan,
tim-tim kesehatan dari berbagai negara termasuk Indonesia juga sudah
sigap melakukan pelayanan untuk mengantisipasi wabah-wabah yang
diwaspadai tadi. Dengan demikian, ia yakin penyelenggaraan haji akan
jauh dari virus-virus yang di khawatirkan tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar